Curug Bidadari Semarang merupakan salah satu objek wisata terkenal di Provinsi Jawa Tengah. Lokasinya berada sekitar 9 km dari Bandungan dan 7 km dari Gedong Songo, tepatnya berada di Desa Keseneng, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang.
Kawasan wisata ini ditemukan sekitar bulan April 2010 kemudian dibangun dengan swadaya masyarakat sekitar dan Wakil Bupati Semarang. Curung atau air terjun ini memang tidak terlalu tinggi namun mempunyai keunikan tersendiri. Air terjun ini bersusun 3 dengan 7 curug dan kolam alami yang tertata sesuai masing-masing curug.
Jika anda akan melakukan perjalanan dari kota Semarang, anda akan cukup berkendara selama 20 menit untuk tiba di lokasi. Jalan dari kota Semarang menuju Desa Keseneng cukup menantang. Walaupun sudah mulus dengan aspal, namun jalannya berliku dan tidak terlalu luas. Namun sayang petunjuk arah menuju lokasi air terjun masih minim. Jadi anda harus benar-benar mengetahui arah jalan agar tidak tersesat.
Keunikan Curug Bidadari Semarang
Air terjun yang memiliki nama lain Curug 7 Bidadari ini pada tingkatan paling atas terdapat 1 air terjun dengan ketinggian kurang lebih 6 meter. Sedangkan kolamnya memiliki kedalaman sekitar 2 meter. Tingkat kedua terbentuk 2 air terjun dengan ketinggian 7 meter dan kedalaman kolam sekitar 5 meter. Sedangkan yang paling bawah ada 4 air terjun saling berdampingan. Kolam alami yang terbentuk dari curahan air terjun ini kurang lebih 4 meter. Air terjun ini hasil aliran sungai alami dari Gunung Ungaran karena memang poisinya berada tidak jauh dari Gunung Ungaran.
Ketika anda berkunjung ke lokasi ini, anda akan disuguhkan suasana alam yang masih asri dan alami. Karena memang posisi curug berada di bawah tebing yang bagian atasnya merupakan hutan dengan berbagai tanaman rimba. Pada sebelah timur terdapat hamparan sawah berbentuk terasiring yang indah nan hijau dengan berbagai sayuran. Untuk menyaksikan air terjun ini, anda tidak perlu menempuh perjalanan jauh dengan berjalan kaki. Disini anda bisa memarkirkan kendaraan tidak jauh dari lokasi air terjun. Begitu parkir, jalanan dan jembatan bagus telah menanti dengan sisi kanan kiri gerai kuliner yang rapi siap untuk disinggahi.
Mitos Curug Bidadari Semarang
Ada beberapa mitos yang dikaitkan dengan Curug Bidadari Semarang. Berkaitan dengan namanya, curug ini dipercaya oleh masyarakat setempat berhubungan dengan cerita rakyat mengenai seorang bidadari yang terkena kutukan. Kemudian bidadari tersebut turun ke curug untuk menghilangkan kutukan. Ketika turun ke curug, diri ditemani enam bidadari lain. Maka jadilah ketujuh bidadari tersebut mandi di air terjun. Akhirnya air terjun tersebut diberi nama Curug 7 Bidadari. Tidak jauh dari objek wisata ini terdapat air terjun yang bernama Curug Kedung Muning. Curug ini tersusun atas dua tingkatan dan aliran airnya bertemu dengan aliran air dari Curug Tujuh Bidadari.
Selain bermain segarnya air terjun, anda juga dapat singgah di Mata Air Kedung Wali yang terletak di atas Air Terjun 7 Bidadari. Mata air inilah yang dipercaya warga setempat sebagai tempat pengambilan air wudhu Kyai Mandung. Beliau adalah sesepuh Desa Keseneng yang sekaligus sebagai pengikut setia Pangeran Diponegoro. Kedung Wali mempunyai bentuk unik, sekilas mata air keluar dari sebuah batu. Mata air ini dipercaya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, membuat wajah awet muda, dan banyak khasiat lainnya. Dalam beberapa hal, para pengunjung tidak hanya datang untuk menikmati keindahan curug. Tetapi juga ada yang berziarah ke Makam Kyai Madhung.
Sumur Abadi di Sekitar Curug Bidadari
Tidak hanya itu, di sebelah Air Terjun Bidadari juga terdapat sebuah sumur sedalam 1,5 meter yang memiliki keistimewaan dibanding sumur lain. Sumber air dalam sumur ini bisa dikatakan abadi karena tidak pernah kering dalam musim apapun. Selain tidak pernah kering, air sumur ini juga dipercaya dapat membuat awet muda, murah rejeki, mendapatkan jabatan, dan lain sebagainya. Dan bagi anda yang sulit menemukan jodoh, cobalah minum air sumur ini. Warga setempat percaya jika air sumur abadi dapat mempertemukan anda dengan jodoh. Namun hal tersebut hanya mitos yang beredar di masyarakat, semua kembali pada anda boleh percaya atau tidak.
Untuk dapat masuk ke dalam area wisata air terjun, anda akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp 2 ribu per orang. Harga yang sangat murah untuk mendapatkan keindahan alam nan elok. Tapi ada satu hal yang sangat disayangkan, ada beberapa coretan di batu dan pohon yang dilakukan oleh pengunjung-pengunjung yang tidak bertanggung jawab. Jadi untuk anda pengunjung yang bijak, lestarikan tempat wisata Curug Bidadari Semarang dan jagalah kebersihannya. Semoga informasi ini bermanfaat, selamat menikmati liburan anda di wisata ungaran.
